Jakarta,(02/08/2024)--Pengajuan pinjaman melalui berbagai platform online dapat menyebabkan masalah baru daripada menyelesaikan masalah keuangan Anda. Platform pinjaman online ilegal memanfaatkan ketidaktahuan masyarakat tentang keuangan.

Di satu sisi, banyaknya pinjaman online di Indonesia dapat bermanfaat karena memberi orang banyak pertimbangan untuk memilih pinjaman yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Di sisi lain, dengan hadirnya penyelenggara pinjaman online ilegal, ada kemungkinan penipuan.

Banyak orang tergiur untuk mengambil pinjaman karena tawaran proses cepat, cukup dengan KTP, dan pengajuan yang mudah dilakukan secara online. Meskipun demikian, ada biaya yang tidak masuk akal yang dikenakan pada uang pinjaman yang begitu cair.

Akibatnya, banyak orang kesulitan membayar hingga mereka menunggak. Proses penagihan telepon yang kasar menambah beban mental bagi debitur.

Jika pengajuan dilakukan di platform yang legal dan terpercaya, yang diakui oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai Penyelenggara Fintech Lending Berizin di OJK, masalah-masalah ini sebenarnya bisa dihindari.

Daftar Penyelenggara Fintech Lending Berizin yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencakup nama perusahaan, platform pinjaman online, nama perusahaan, surat tanda berizin atau terdaftar, tanggal, jenis usaha, dan sistem operasi.

Contohnya saja adalah AdaKami. Platform pinjaman online berizin ini telah mengantongi surat tanda berizin/terdaftar dari OJK KEP-128/D.05/2019 pada 13 Desember 2019. Itu berarti AdaKami memiliki legalitas yang diakui secara sah untuk menyalurkan pinjaman ke masyarakat.

Tips Memilih Pinjaman Online Terpercaya

Selain terdaftar sebagai Penyelenggara Fintech Lending Berizin di OJK, Anda harus mengetahui beberapa karakteristik platform pinjol yang legal dan dapat diandalkan, yaitu:

1. Transparan

Aplikasi menyediakan akses mudah ke semua informasi yang perlu diketahui pengguna, seperti syarat dan ketentuan pinjaman, bunga, biaya, waktu pembayaran, dan denda keterlambatan.

2. Prosedur Yang Jelas

Semua dokumen yang diminta terkait langsung dengan kebutuhan pengajuan pinjaman, dan platform pinjol legal akan membuat panduan pengajuan jelas dan mudah dipahami.

3. Memiliki Website dan Aplikasi di Play Store atau App Store

Memiliki aplikasi dan situs web resmi adalah salah satu tanda penyelenggara pinjaman online yang berizin. Aplikasi pinjaman online dapat ditemukan dengan mudah di smartphone di Google Play Store atau App Store. Situs web resmi berfungsi sebagai tempat untuk menjual barang dan jasa serta memberikan informasi lengkap tentang pinjaman online. Calon nasabah dapat membaca informasi tentang berbagai produk dan layanan finansial yang ditawarkan melalui situs web tersebut.

4. Ketersediaan Layanan Customer Service

Saat ini, saluran layanan pelanggan dapat diakses dengan mudah, mulai dari layanan telepon dan email hingga media sosial seperti Facebook, Instagram, TikTok, dan X.

5. Alamat Yang Jelas

Setiap platform pinjaman tetap diharuskan oleh OJK untuk memiliki kantor fisik yang dapat diakses, meskipun semua proses pinjaman dilakukan secara online. Sebaliknya, jika sebuah platform tidak memiliki kantor atau sulit untuk menemukan keberadaannya, itu bisa menjadi tanda bahaya. Kantor ini benar-benar ada dan dapat dilacak melalui Google Maps. Menghindari platform seperti ini adalah pilihan yang bijak untuk menghindari masalah di masa depan. Jangan sampai terjebak di situs web yang tidak dapat diandalkan!

6. Cek Keanggotaan di Platform AFPI

Pastikan juga legalitas dan kredibilitas platform pinjol dengan melakukan pengecekan di website OJK (www.ojk.go.id) dan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia/AFPI (afpi.or.id). Cari tahu apakah platform menyediakan informasi kontak yang jelas, seperti alamat kantor, nomor telepon, dan email layanan pelanggan.

Selain tips-tips di atas, ada beberapa hal lain yang bisa Anda lakukan untuk memastikan pengajuan pinjaman Anda di platform terpercaya.

- Temukan Syarat dan Ketentuan yang mana platform pinjol akan menyampaikannya secara transparan.

- Baca dengan teliti syarat dan ketentuan yang ditawarkan.

- Perhatikan detail bunga, biaya pinjaman, jangka waktu pembayaran, dan denda keterlambatan.

- Jadikan ulasan dan testimoni pengguna sebagai pertimbangan sebelum akhirnya melakukan pengajuan pinjaman. Cek apakah banyak ulasan positif atau justru sebaliknya.

Memilih pinjaman online terpercaya adalah langkah penting untuk mengelola keuangan Anda dengan bijak saat Anda membutuhkan pinjaman atau dana talangan. Dengan memahami tips-tips yang telah dibahas di atas, seperti memastikan platform memiliki alamat kantor yang jelas, memeriksa Daftar Penyelenggara Fintech Lending Berizin di OJK,dan membaca ulasan pengguna, Anda dapat menghindari risiko penipuan dan memilih layanan yang aman serta dapat diandalkan.

Ingatlah untuk selalu berhati-hati dan melakukan riset mendalam sebelum memutuskan menggunakan layanan pinjaman online. Keputusan yang tepat akan membantu Anda memenuhi kebutuhan finansial tanpa menimbulkan masalah di kemudian hari.

Semoga tips ini bermanfaat dan membantu Anda dalam menemukan pinjaman online yang sesuai dengan kebutuhan Anda! Tetaplah bijak dan cerdas dalam mengelola keuangan Anda.

--W.K Laga